Dialah Aku Nur Rahmadin, S.Pd. ditangannya kini roh Kecamatan Taliwang bertumpu. Menjadi kepala wilayah kecamatan (Camat) dipusat ibu kota, dirinya dituntut mampu menata tata kelola kota yang maju dan berbudaya.
Sebagai Kepala Kecamatan, Aku Nur Rahmadin yang akrab dipanggil Madin sudah meletakkan pondasi dan tujuan pemerintahan Kecamatan Taliwang, dengan slogan TAKOTA (Taliwang Kota Tertata) ia berharap mampu mensenergikan dan menjaga keseimbangan, keharmonisan antara Kelurahan/Desa dengan Kabupaten.
“Tidak ada visi misi pribadi antara masing-masing pemimpin, semua harus merujuk pada program kabupaten. Desa, Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Taliwang saling mengisi. Misalnya Kelurahan Arken dengan kampung kulinernya, Kelurahan Sampir dengan sloga BISA-nya, Desa Tamekan dengan Pesona Tamekannya, Desa Batu Putih dengan slogan kampung anti kolesterolnya. Semuanya terpadu dalam satu tujuan mensukseskan Kabupaten Sumbawa Barat Bisa,” paparnya, Kamis (6/2/2020) pada centraldita diruang kerjanya.
Selain mensukseskan “TAKOTA”, ada tugas yang sangat berat bagi dirinya selaku Camat Taliwang, semenjak Festival Taliwang masuk dalam Calender Of Event (COE), wanderfull Indonesia. Kecamatan Taliwang segera berbenah untuk menjadi tuan rumah yang ramah bagi tamu. Untuk itulah dirinya mengaku selalu melakukan koordinasi dengan para kepala desa, lurah juga dengan Kapolsek serta Koramil.
Khusus dengan Koramil dan Kapolsek, Camat Taliwang memaparkan bahwa dirinya telah membuat komunitas yang dinamai tiga sekawan (Kapolsek, Koramil, Camat). Komunitas ini tetap melakukan rapat dua kali dalam seminggu. “Ditiap-tiap acara kami selalu turun bertiga,” bebernya.
Koordinasi rutin tersebut membawa pengaruh yang luar biasa, hingga saat ini Kecamatan Taliwang dalam keadaan kondusif, respentatif serta ramah akan investasi.
Begitupula dengan hubungan antar lembaga yang berada di Kecamatan Taliwang, saat ini beredar bahwa ada gef antara jajaran Pemerintah Desa atau kelurahan dengan Pokmas, Agen PDPGR. Di Kecamatan Taliwang semuanya duduk bersama, rapat dalam suatu ruangan membahas usulan dan masukan. Kegiatan Itu dipasilitasi penuh oleh pihak kecamatan. Suasana Itulah yang dilihat oleh media saat berkunjung ke Kantor Kecamatan.
“TAKOTA (Taliwang Kota Tertata) bertijuan menata kembali kota taliwang, baik infrasturktur maupun tata kelola administrasi. Untuk infrastruktur karena ruang yang terbatas. Maka Kecamatan selalu berkoordinasi dengan dinas-dinas tehknis. Sementara untuk tata adminstrasi lebih menekankan pada pemahaman akan aturan dan regulasi. TAKOTA sudah menjadi landasan bagi Kecamatan Taliwang saat ini,” pungkas Aku Nur Rahmadin, S.Pd. (cd.wan)
