Bupati KSB Hadiri Sosialisasi Hasil Penilaian Harga Tim Appraisal Pada Obyek Tanah Rencana Lokasi Pembangunan Bandar Udara

Kepala BPN KSB : “Saya Melihat Bahwa Proses Pembelian Obyek Tanah ini Lebih Pada Ganti Untung Bukan Ganti Rugi, Patut Kita Syukuri”

Sumbawa Barat, CDN- Orang nomor satu di Kabupaten Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W Musyafirin, MM. berkesempatan buka puasa dan terawih bersama masyarakat Desa Kiantar, Kecamatan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat.

Sebelum melaksanakan sholat isya berjamaah, H. W Musyafirin berkesempatan memberikan pemahaman tentang pentingnya keterbukaan akses suatu wilayah atau daerah pada tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda Desa Kiantar.

Pemberian pemahaman tersebut dilakukan langsung oleh dirinya (H. W Musyafirin) mengingat rencana strategis Kabupaten Sumbawa Barat bekerjasama dengan pihak AMNT membangun lapangan terbang atau bandar udara di Desa Kiantar.

Seperti sebelum-sebelumnya, permasalahan pembangunan tetap saja bersinggungan dengan lahan, begitupula yang terjadi degan rencanan pembangunan bandar udara di Desa Kiantar. Untuk menghindari terjadinya kegamangan berfikir masyarakat awam maka Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H. W Musyafirin, MM. terjun langsung memberikan pemahaman pada masyarakatnya.

“Investor menanamkan sahamnya disuatu daerah bukan terjadi begitu saja, tetapi murni timbul karena adanya kepercayaan. Maka ini adalah kesempatan bagi kita dan peluang, jangan sampai kesempatan yang bagus ini tidak kita manfaatkan secara baik. Saya memberikan jaminan pada masyarakat saya yang ada di Desa Kiantar bahwa tidak akan ada yang sia-sia dan dirugikan”, beber H. W Musyafirin dihadapan warga dan unsur muspida.

H. W Musyafirin mengingatkan warganya untuk tidak mudah terprovokasi oleh ulah-ulah oknum yang tidak bertanggung jawab dan berfikir mundur serta tidak mengharapkan daerah ini maju dan berkembang. Ia mengulas kembali sejarah perjalanan bagaimana semua kebutuhan dasar di Kabupaten Sumbawa Barat bisa terpenuhi.

“Kita tentunya patut bersyukur dengan apa yang kita nikmati selama ini, apabila kita berkaca dengan wilayah lain, maka sangat jauh ketinggalan dengan kita yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat. Jalan-jalan telah dibangun, bukan hanya itu, jalan-jalan tersebut dibarengi dibangun dengan jembatan untuk menuntaskan kebutuhan akan akses jalan. Listrik dan air bersih sudah dinikmati oleh hampir semua warga masyarakat KSB. Begitupula dengan akses informasi berupa dibangunnya menara telekomunikasi serta pemerintah juga memperkuat sinyal tersebut dengan dibangunnya menara penguat di area-area tertentu. “Dan kini kita telah dianugerahi dengan adanya pihak yang bersedia membangun bandara di wilayah Desa Kiantar. Tentunya bandara ini akan memberikan manfaat multi efek bagi masyarakat Sumbawa Barat umumnya dan masyarakat Desa Kiantar pada khususnya”. Pungkas H. W Musyafirin.

Terlebih lagi dengan standar harga tanah, Lanjut Bupati. Sudah ada tim appraisal yang akan menentukan harga tanah warga, saya pastikan bahwa harga tersebut sesuai dan mencerminkan rasa keadilan. Saya menjamin itu semua, saya menjaminnya bukan hanya kepada warga masyarakat Desa Kiantar, namun saya berjanji pada Allah SWT. Tidak ada pemimpin yang ingin rakyatnya sengsara.

Bupati Sumbawa Barat, H. W Musyafirin saat berbicara dengan warga menunjukkan keseriusan, masyarakat Desa Kiantar mendengarkan dengan serius dan dari pemaparan yang diberikan oleh Bupati KSB tersebut membuat mereka paham.

Terkait dengan rencana pembangunan bandar udara di Desa Kiantar, Kecamatan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat, diinformasikan bahwa bandara tersebut sepenuhnya dibiayai oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT. AMNT). Tidak ada seperpun anggaran dari pemerintah daerah. Bandara tersebut akan membutuhkan lahan sekitar 124 Ha dengan rincian 64 Ha untuk areal wajib dan sisanya untuk mengantisipasi adanya warga menjual bidang tanahnya secara keseluruhan walaupun bidang tanahnya hanya sebagian yang akan menjadi areal pemanfaatan pembuatan bandar udara.

Setelah diberikan pemahaman, pertemuan singkat itu ditutup oleh Bupati Sumbawa Barat dan dilanjutkan dengan sholat terawih dan pemberian bantuan kepada beberapa masjid dan mushola yang ada di wilayah Kecamatan Poto Tano.

Kegiatan buka bersama dan sholat tarawih berjamaah di Desa Kiantar, Kecamatan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat tersebut dihadiri juga oleh Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, ST. Ketua DPRD KSB, Kaharuddin Umar. Sekretaris Daerah, Amar Nurmansyah, ST. Anggota DPRD KSB, Mustafa HMZ. Tokoh Agama Kecamatan Seteluk, DG. Zulkifli Daud serta Forkopimcam Poto Tano.

Sebelum berita ini diturunkan, kegiatan Bupati Sumbawa Barat pada, Senin (03/05/2021), berlanjut dengan kegiatan Sosialisasi Hasil Penilaian Harga Tim Appraisal Pada Obyek Tanah Rencana Lokasi Pembangunan Bandar Udara yang dilangsungkan di lapangan Sepakbola Desa Kiantar. Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti oleh masyarakat, Kepala BPN KSB dan dihadiri pula oleh Forkopimda Kabupaten Sumbawa Barat (Kapolres KSB, Dandim KSB, Kajari KSB, Ketua DPRD KSB, Sekda KSB, Staf Ahli dan Kepala SKPD yang ada di lingkup Kabupaten Sumbawa Barat).

Sedikit Sambutan dari Kepala BPN KSB yang menyebutkan bahwa pembangunan bandara ini sangatlah luar biasa dan akan memberikan manfaat untuk anak cucu. Kepala BPN KSB menyebutkan bahwa apabila ia melihat proses pembelian obyek tanah ini maka ia menyimpulkan bahwa tidak ada istilah ganti rugi, namun lebih tepat gati untung. Inilah yang patut disyukuri menurut Kepala BPN KSB. Begitupula sambutan dari Kapolres KSB, AKBP Herman Suriyono SIK. Ia memastikan bahwa proses pembangunan bandara akan dijaga dengan ketat serta ia memastikan bahwa prosesnya nanti betul-betul menjamin rasa keadilan. Dibalik itu, Kapolres KSB memberikan gambaran kepada masyarakat tentang majunya suatu wilayah bila memiliki sarana transportasi berupa bandara.

Ditempat yang sama, Dandim 1628/SB, Letkol Czi Sunardi ST, M,IP. Sangat berterimakasih kepada Pemerintah Daerah KSB karena kehadiran bandara nantinya akan membantu aparat TNI untuk mobilisasi pasukan. “Itu adalah keuntungan bagi kami pihak TNI, selain itu, tentunya bandar udara ini akan bermanfaat bagi kemajuan masyarakat di Desa Kiantar. Itu sudah banyak buktinya”, terang Dandim. (cdn.wan***)

*berita ini terbit berkat kerjasama centralditanews.com dengan Dinas Kominfo Kabupaten Sumbawa Barat