CDN, Sumbawa Barat– Kata JNE saat ini sudah tidak asing ditelinga kita masyarakat Indonesia, masyarakat kota hingga desa telah mengenal JNE. JNE lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia sebagai perusahaan yang bergerak dibidang pengiriman barang atau paket. Hampir semua masyarakat telah memanfaatkan keberadaan JNE dan bersentuhan langsung dengan JNE lewat kurir yang ramah dan amanah.
Pergeseran sistem jual beli seiring berkembangnya pengaruh tehknologi informasi dan internet telah membuat beberapa pola kehidupan bergeser, terutama pada pola transaksi barang. Atas anomali pergeseran tersebut, JNE melihatnya sebagai suatu peluang bisnis dengan syarat menghadirkan kecepatan, ketepatan, jaminan dan berani menanggung kerugian jika barang yang dihantar ditolak oleh konsumen.
Dengan semangat itu, JNE mendapat tempat dihati masyarakat Indonesia, dengan cepat JNE bertranspormasi menjadi perusahaa besar, sukses dan terpercaya di Indonesia.
JNE atau Jalur Nugraha Ekakurir yang berpusat Jl. Tomang Raya No. 3, Jakarta Barat memulai debutnya dibidang pengiriman barang tahun 1994, perusahan yang didirikan oleh H. Soeprapto Suparno dan Johari Zein ini telah beberapa kali melakukan terobosan dibidangnya. Terobosan-terobosan tersebut telah membuat JNE menjelma menjadi perusahaan besar dengan jumlah agen mencapai 8000 titik di seluruh Indonesia pada 2022.
Salah Satu Kantor Cabang JNE di Wilayah Kabupaten Sumbawa Barat
Terobosan yang dilakukan oleh JNE tentu dengan melihat perkembangan pasar dan gaya hidup masyarakat Indonesia saat ini. Hal itulah yang membuat JNE tidak ada matinya dan terus tancap gas dalam hal berkreativitas. Tahun 1995 JNE memperkenalkan sistem drop point atau agen pengiriman yang disebut “Takuhaibin”. JNE banyak memanfaatkan keberadaan warung telekomunikasi (Wartel) yang menjamur pada waktu itu untuk membuka Takuhaibin, dan ini yang menjadi cikal bakal Agen JNE. Tahun 2000, JNE merilis logo baru dengan brand “JNE EXPRESS”. Reputasi JNE EXPRESS mulai mencuat sebagai perusahaan ekspedisi terdepan di Indonesia diparuh kedua tahun 2000-an, seiring dengan tumbuhnya tren pemanfaatan internet untuk transaksi perdagangan dan jual beli secara daring. Sebaran Agen JNE yang mudah ditemukan di kota-kota besar dan jam operasional dengan layanan 24 jam membuat JNE populer di kalangan pelaku bisnis online.
Tahun 2013, JNE fokus memperbesar kapasitas dan kapabilitas infrastruktur fisik dan teknologinya untuk mengantisipasi pesatnya pertumbuhan transaksi belanja daring melalui marketplace dan dan tren gaya hidup digital di Indonesia. Tahun 2014, JNE meluncurkan aplikasi MY JNE, yaitu aplikasi serba-guna berbasis android yang membantu pelanggan untuk mengecek tarif kiriman, menelusuri posisi paket, lokasi konter terdekat, sekaligus tempat transaksi jual-beli antara penjual dan pembeli individual.
Kemudahan dan berbagai macam fitur kemudahan diberikan oleh JNE untuk masyarakat Indonesia saat ini, inovasi-inovasi terus digalakkan hingga tahun 2022. Tahun 2017, JNE membangun E-fulfillment di beberapa cabang sebagai solusi bisnis terpadu bagi para pelaku Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM), khususnya pemilik nama dagang, yang berjualan secara daring. E-fulfillment membantu para pelaku UMKM fokus pada pengembangan produk dan marketing digital, sedangkan aktivitas logistiknya, mulai dari manajemen pergudangan, stok barang, pemilahan dan pengemasan sampai pengantaran barang ke tangan pelanggan, ditangani oleh JNE. Tahun 2022, JNE merilis Roket Indonesia, yaitu layanan kurir instan berbasis aplikasi yang menjamin estimasi pengantaran sampai dalam waktu 1 jam. Layanan ini sudah tersedia di 54 kota atau Cabang JNE.
Atas dedikasi dan keberhasilan tersebut, pengakuan datang dari lembaga seperti ISO sebagai lembaga penjamin mutu. Tentu tidak semua perusahaan di Indonesia berhasil mendapatkan penghargaan dari ISO. ISO (International Organization for Standardization) adalah badan standar internasional yang menghasilkan dan menerbitkan standar yang diakui secara global. ISO terdiri dari wakil-wakil badan standarisasi nasional dari setiap negara dan perusahaan-perusahaan besar. Standar ISO digunakan dalam pengukuran mutu organisasi dan dapat diterapkan di berbagai bidang, seperti sistem manajemen mutu, protokol keamanan TI, unit pengukuran, dan kesehatan dan keselamatan kerja.
JNE berhasil mendapatkan sertifikasi ISO 9001 (Sistem manajemen mutu) tahun 2008. Standar ini berisikan persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi sebuah organisasi perusahaan dalam membentuk suatu sistem manajemen mutu. Dengan keberhasilan mendapatkan sertifikasi itu, tentu nama JNE semakin melambung dan semakin mendapat kepercayaan dalam hal pengiriman barang.
Dengan model yang diterapkan oleh JNE saat ini, diyakini perusahaan ini akan semakin tumbuh besar. JNE sebagai perusahaan yang sudah cukup lama tentu mempunyai nama dan mendapat tempat tersendiri di hati masyarakat, persaingan dibidang pengiriman barang dan paket tidak akan begitu besar artinya bagi JNE, mengingat kreativitas dan terobosan dalam mebaca arah pasar terus dilakukan JNE.
Pengalaman 33 tahun JNE bergerak dibidang pengiriman barang tentu bukanlah perjalanan singkat, berbagai tantangan telah dilalui oleh JNE, dengan berbekal pengalaman 33 tahun tersebut, diyakini perusahaan ini akan lebih maju dan berkembang dengan segala semangat kreativitasnya. Kunci sukses JNE terletak di semangat kreativitas, keuletan, dan rasa tanggung jawab yang tinggi atas kepuasan konsumen. (cdn.wan)
#JNE #ConnectingHappiness #JNE33Tahun #JNEContentCompetition2024 #GasssTerusSemangatKreativitasnya
