CDN, Sumbawa Barat– Taliwang Kota Kabupaten Sumbawa Barat telah memposisikan diri siap berjuang dalam barisan pemenangan DR. Hj. Sitti Rohmi Djalillah- DR. Ir. H. W Musyafirin, MM.
Taliwang adalah barometer politik Kabupaten Sumbawa Barat, semua elit politik berdiskusi dan beradu argumen di kota yang syarat akan sejarah tersebut. Taman Tiang Enam menjadi saksi sejarah dukungan Kaum Perempuan Taliwang untuk Rohmi-Firin. Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda dan elit-elit politik Taliwang telah berkumpul di Taman Tiang Nam dan sepakat menyuarakan memenangkan pasangan Rohmi-Firin pada Kontestasi Pilgub NTB 2024-2029 tanggal 27 November mendatang.
Wirawan Mapaconga selaku MC membakar adrenalin para hadirin dan tamu undangan. Orasi singkat dari Budi Volcom mampu melecut dan membuat bulu kuduk berdiri. Budi Volcom selaku ketua panitia melaporkan histori perjalan Tim Relawan Rohmi-Firin Tingkat Kabupaten Sumbawa Barat, hingga melaporkan kegiatan Pengukuhan Tim Relawan Pemenangan Rohmi-Firin Tingkat Kecamatan Taliwang. Budi Volcom dengan gaya orator eksentriknya menghipnotis para relawan Kecamatan Taliwang.
Rohmi-Firin,,,,NTB Maju Berdaya Saing, Rohmi-Firin,,,,Coblos Jilbab Ijo, Rohmi-Firin,,,,InsyaAllah Menang-Menang disusul gema takbir.
Sementara ditempat yang sama, Pentolan Politik Taliwang dan syarat pengalaman, Ardinata Leo menyampaikan, jika ini saatnya masyarakat NTB memberikan dukungan kepada putra KSB untuk mengabdi dan berkarya mendampingi Umi Rohmi memimpin NTB. KSB sebagai salah satu daerah penyumbang pajak terbesar di sektor tambang, KSB sebagai pilar ekonomi NTB sudah selayaknya diberikan kesempatan untuk berkarya.
DR. Ir. H. W Musyafirin, MM sudah syarat pengalaman, putra terbaik KSB ini mampu membawa KSB bersinar di tingkat regional hingga nasional. InsyaAllah dengan kapasitas dan kapasitas beliau, DR. H. W musyafirin akan mampu mendampingi dan bersinergi dengan Umi Rohmi menyelesaikan permasalahan NTB yang masih terserak, dan membawa NTB Maju Berdaya Saing.
Menyusul pidato singkat dari salah satu tokoh Kecamatan Taliwang, Mustafa Baharun atau akrab disapa Mustafa MJM. dalam pidato singkatnya, beliau lebih menitik beratkan pada kedudukan seorang wanita dalam berkehidupan bernegara. Dengan tegas Mustafa MJM mendukung NTB dipimpin oleh seorang wanita. Dalam agama, perempuan hanya dilarang menjadi imam diwaktu sholat, sementara dalam tugas kenegaraan, wanita dan laki-laki setara.
Fitria yang didaulat menjadi Ketua Tim Relawan Perempuan Kecamatan Taliwang menyerukan pada kaum perempuan untuk terlibat aktif dalam menyuarakan kebaikan dan prestasi pasangan Rohmi-Firin. “Kesempatan ini tidak akan datang dua kali, inilah waktu yang tepat bagi kita membela KSB, serta wujud terimakasih kita pada H. W Musyafirin. Kami tidak akan mundur selangkahpun dalam barisan perjuangan ini,” pungkas Fitria.
Untuk membalas ‘lawas’ (syair ungkapan hati orang Sumbawa, red) yang sebelumnya dibacakan oleh Syamsuryadi Jibez (Ketua Tim Relawan Pemuda Kecamatan Taliwang, Fitria memangil salah satu relawan perempuan untuk naik ke atas panggung membacakan lawas untuk Tau Tana Samawa. inilah bunyi syair lawas tersebut.
Balong Tu Ingat Palabu
Tu Angkang Takat Salaka
Let Rea To Po Tu Layar
Rentong Umak Song Sadudu
Nonda Igier Ling Ate
Slen Ke Rohmi-firin Bae Si
Mana Leng Dalam Let Api
Lari Finis Pang Tu Asa
Ngaro Coblos Jilbab Ijo
Jilbab Ijo Pang Pulau Lombok
Baju Merah Pang Pulau Sumbawa
Batemung Leng Kayangan
Rohmi-Firin Jadi Pemenang
Diakhir acara, Ketua Tim Relawan Tingkat Kabupaten Sumbawa Barat, KH. Syamsul Ismain, Lc sangat terharu dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya pada tim relawan yang telah bekerja secara ikhlas, jujur dan sungguh-sungguh. Pergerakan Tim Relawan begitu masif dan tidak kenak lelah. Semoga semuanya dicatat oleh Allah SWT sebagai bentuk pengabdian.
KH. Syamsul Ismain, Lc juga mengatakan bajwa baru di Kecamatan Taliwang ada seragam jilbab ijo. Artinya, tanpa koordinasi, tim sudah mengetahui apa yang jarus diperbuat. Tokoh kharismatik KSB ini mengingatkan pada semua yang hadir untuk tidak menjelekkan, terpancing atau terprovokasi dengan isu yang tidak benar. Ikutilah H. W Musyafirin, pelan-pelan tapi pasti. Tidak menghujat, beliau lebih berorientasi pada menampilkan prestasi dan bekerja dengan sungguh-sungguh. “Luka dengan pedang masih ada obatnya, luka hati dimana obatnya.” Pungkas KH. Syamsul
Malam itu, KH. Syamsul Ismain, Lc Melatik Suparsi Leo sebagai Ketua Tim Relawan Kecamatan Taliwang. Andi Pranata sebagai Sekretaris. Fitria Sebahai Ketua Tim Relawan Perempuan dan didampingi oleh satu sekretaris. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua Tim Relawan Kabupaten Sumbawa Barat, Agus Hadenan, S.Pd. Sekretaris Umum, Baharuddin Ank. (cdn.wan)