Disnakertrans KSB Buka 5 Jurusan Pelatihan Di BLK

Disnakertrans KSB Buka 5 Jurusan Pelatihan Di BLK

Sumbawa Barat, CDN- Di tahun 2021 ini Dinas Tenaga kerja dan transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), membuka 5 jurusan pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) yang ada di Kecamatan Poto Tano.

Ke 5 jurusan pelatihan tersebut, diantaranya Pelatihan Mekanik, pelatihan pendingin AC, pelatihan pengelasan, pelatihan menjahit dan pelatihan pemandu parawisata.

Kepala Disnakertrans KSB, Ir. H. Muslimin, M.Si melalui Kepala Bidang Pelatihan, Produktivitas dan Penempatan Tenaga Kerja (Lattas Penta), Fitra Jaya S.St mengatakan, pelatihan tersebut dilaksanakan secara tatap muka di BLK Kecamatan Poto Tano.

Kabid Penta, Fitra Jaya, S.St.

“Kami sudah membuka pelatihannya sejak awal tahun 2021 ini, karena mengingat saat ini masih pandemi Covid-19, peserta pelatihan dibagi beberapa kelas agar tidak ramai untuk mencegah penyebaran Covid-19,” kata Fitra Jaya saat diwawancarai media diruang kerjanya, Rabu (19/5/2021).

Jerry, sapaan akrab Kabid Lattas Penta menjelaskan, bahwa tahun 2021 merupakan tahun pemulihan sehingga pelatihan kerja dan peningkatan kompetensi harus digenjot guna meningkatkan kualitas maupun kapasitas angkatan kerja sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

“Harus diakui, dampak pandemi ini telah memukul perekonomian Indonesia bahkan dunia. Kita berharap bahwa 2021 ini menjadi tahun pemulihan. Oleh karenanya, pelatihan berbasis kompetensi memegang peran penting agar supply angkatan kerja dapat terserap di pasar kerja dan mampu berdaya saing, baik di dunia kerja maupun dalam berwirausaha,” katanya.

Lanjut Jerry mejelaskan, bahwa setelah lulus dari BLK, nantinya para peserta akan mendapatkan sertifikat dari pelatihan yang telah dilakukan, dan bukan hanya itu saja, mereka pastinya juga akan memiliki skill dari hasil pelatihan yang mereka lakukan.

“Dengan ilmu pengetahuan dan skil dari pelatihan yang telah mereka lakukan tersebut, mereka mampu membuka lapangan kerja sendiri ataupun mencari pekerjaan yang sesuai dengan skill mereka sehingga dapat meningkatkan perekonomian di masa pandemi ini,” pungkasnya. (cdn.wan)