Sumbawa Barat, CDN- Dengan bergabungnya 9 Partai politik dalam barisan HW Musyafirin-Fud Syaifuddin ST dengan Koalisi Rakyat Luar Biasanya membuat semua janji politik dan program-program yang akan dijalankan 5 tahun kedepan dipastikan akan berjalan mulus dan sukses.
Sembilan partai politik tersebut (PDI Perjuangan, PPP, PKS, PKPI, Nasdem, PAN, Golkar, PKB, Gerindra) tentunya memiliki perwakilan diparlemen atau gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Barat sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan, Kaharuddin Umar dihadapan para awak media pada, Jum’at malam (30/10/2020), mengatakan bahwa 21 anggota DPRD dari 9 parpol adalah kekuatan besar untuk menyuport semua program-program pro rakyat HW. Musyafirin-Fud Syaifuddin ST.
“Eksekutif dan legislatif adalah dua sisi koin yang tidak bisa dipisahkan, dimana denyut nadinya pemerintah daerah terletak di lembaga tersebut. Saya bisa pastikan dengan kekuatan 21 dari 25 Anggota DPRD KSB akan memberikan kemudahan bagi pasangan ideal tersebut memenuhi janji-janji politiknya dan memenuhi keinginan masyarakat padanya,” pungkas Kaharuddin Umar di Kediamannya.
HW Musyafirin-Fud Syaifuddin ST telah memiliki kekuatan dan modal besar untuk meyakinkan masyarakat KSB. “Secara hitung-hitungan suara, maka kita sudah memiliki modal suara pasti. konstituen loyal dari parpol dan pendukung panatik dari 21 Anggota DPRD tersebut sudah memberikan gambaran akan jumlah suara. Selain itu, sumber suara akan didapatkan dari hasil pengabdian mereka selama 4 tahun lebih menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati.” Kata Kaharuddin Umar.
Telah banyak bukti dan penghargaan yang dihadapkan oleh pasangan incumbent tersebut. Baru-baru ini, HW Musyafirin di nobatkan sebagai 20 Kepala Daerah terbaik di dunia.
“Open Government Partnership) disingkat (OGP) telah menobatkan HW Musyafirin sebagai 20 kepala daerah terbaik di dunia. Itu organisasi internasional, dunia telah mengakui bahwa HW Musyafirin telah memberikan contoh pemerintahan yang terbuka dan dekat masyarakat. Masyarakat KSB tentunya bangga akan prestasi yang didapatkan oleh calon pemimpinnya,” bebernya.
Dilanjutkan oleh Ketua DPRD KSB. Masyarakat tidak perlu ragu-ragu lagi, karena kami selaku mitra dari eksekutif akan memberikan dukungan penuh untuk jalannya roda pemerintahan yang baik kedepan. Kami telah sepakat dan rumuskan bersama program-program lima tahun kedepan, akan mengoreksi sedikit kekurangan untuk mewujudkan negeri ‘Baldatun Toyyibatun Wa Rabbun Ghafur’. Begitupula jika pasangan ini tidak menepati janji-janjinya, mengkhianati kepercayaan partai dan kepercayaan masyarakat. “Kami 21 anggota DPRD yang pertama menuntut dan menyatakan nota ketidakpercayaan pada mereka,” imbuh Kaharuddin Umar.
Diakhir pembicaraannya, ia melalui insan media menghimbau agar seluruh elemen menjaga kondusifitas wilayah. Organisasi pemuda, organisasi masyarakat, organisasi wanita serta organisasi keagamaan saya harap mampu menjadi mesin pendingin ditengah pilkada ini. Mari kita ciptakan pilkada yang damai dan menghindari ‘Black Champaign’. “Kami pastikan bahwa tidak ada pemimpin yang akan menyengsarakan rakyatnya,” tutup Ketua DPRD KSB sekaligus Ketua DPC PDI Perjuangan KSB, Kaharuddin Umar. (cdn.wan)