CDN, Sumbawa Barat- Sebagai salah satu Organisasi yang berdiri di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Dewan Pimpinan Cabang Pimpinan Perusahaan Media Online Indonesia (DPC MOI) tentunya sangat ingin membantu dan berkontribusi dalam pengembangan pada sektor pariwisata.
Sehingga, dapat menjadikan tempat pariwisata yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat menjadi tempat wisata yang bersih, indah dan sehat. Hal itu tentunya akan berdampak pada peningkatan wisatawan baik lokal dan nasional yang datang berkunjung.
Maka dari hal tersebut, DPC MOI KSB dalam waktu dekat ini akan melaksanakan kegiatan sosial berupa melakukan aksi membersihkan pantai yang menjadi objek parawisata di Kabupaten Sumbawa Barat dengan tema “Lingkungan Bersih Untuk Kehidupan Harmoni”.
Ketua DPC MOI KSB, Irawansyah S.Pd mengatakan, dari pengamatan hasil observasi yang dilakukan selama ini mengenai lingkungan Wisata khususnya dibantaran Pantai masih terdapat beberapa masalah, salah satunya seperti kurangnya kesadaran Pengunjung untuk membuang sampah pada tempatnya.
“Hal itu yang membuat kami terdorong untuk merencanakan kegiatan ini, Guna menciptakan kenyamanan dan keindahan lingkungan wisata yang ada di bantaran pantai,” jelas Irawansyah saat rapat bersama seluruh Pengurus DPC MOI KSB di Cafee and Resto Angkringan BUNN, jalan baru Komplek KTC, Sabtu (26/6/2021).
Dalam pelaksanaan kegiatan, Lanjut Irawan yang juga CEO Media www.centralditanews.com dan Direktur PT. Central Dita Group itu, bahwa akan melibatkan para Wartawan dan masyararakat yang peduli lingkungan untuk ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan, terutama bagi Wartawan yang tergabung dalam Organisasi DPC MOI KSB.
“Jika kegiatan yang akan kami laksanakan ini dapat berjalan dengan sukses. Maka, InsyaAllah kedepannya kegiatan seperti ini akan menjadi kegiatan rutin DPC MOI KSB yang akan dilakukan di lingkungan Wisata yang lain yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat.” ujarnya.
Untuk mensukseskan kegiatan yang direncanakan, kata Irawan, dirinya telah membentuk kepanitian yang akan bekerjasama dengan instansi terkait pada Pemda KSB, BUMD, BUMN, dan seluruh Perusahaan yang ada di “tanah pariri lema bariri” ini.
“Agar kegiatan yang kami rencanakan dapat berjalan dengan sukses dan lancar, maka kami dari pihak panitia mengharapkan kerjasama dan bantuan agar dapat terlaksananya kegiatan World Clean Up Day DPC MOI KSB yang rencananya akan kami laksanakan di Pantai Balad.” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Sekretaris DPC MOI KSB, Zulkifli Bujir S.Sos mengatakan bahwa, kegiatan baik yang direncanakan oleh organisasinya itu tentunya sejalan dengan salah satu program Pemerintah daerah, yakni program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).
“Selain daripada mendukung program STBM, kegiatan tersebut juga sangat bermanfaat untuk masyarakat disekitar bantaran pantai. Apalagi saat ini memasuki masa new normal Covid-19, segala sektor sudah mulai bangkit dan berbenah terutama di sektor pariwisata,” ungkap CEO Media www.focusntb.com.
Lanjutnya mengatakan, aksi tersebut juga bertujuan untuk menggugah kesadaran masyarakat sekitar pantai maupun wisatawan akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya.
“Apabila hal tersebut tidak dilaksanakan, maka akan dapat berdampak buruk bagi sektor pariwisata itu sendiri, masyarakat sekitar bantaran pantai dan lingkungan sekitarnya,” jelas Kief, sapaan akrab Sekjen DPC MOI itu.
Selain senada dengan program Pemda, kata Kief, bahwa kegiatan bersih pantai merupakan upaya untuk mendukung Peraturan Presiden No 83 Tahun 2018 mengenai penanganan sampah laut, di mana dalam Rencana Aksi Nasional (RAN) pemerintah menargetkan mengurangi sampah plastik laut hingga 70 persen pada tahun 2025.
“Hal ini sesuai dengan Inpres nomor 12 tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM), dan upaya ini dilakukan untuk membangkitkan kesadaran para stakeholders dan masyarakat untuk mewujudkan Indonesia Bersih,” tutupnya.
Salah satu Dewan Penasehat yang turut hadir dalam rapat tersebut, yakni M. Irianto Da’i pemilik bengkel Sumber Agung, sepenuhnya mendukung rencana yang akan dilakukan oleh DPC MOI KSB. Beliau berpesan agar segala sesuatu yang di lakukan oleh DPC MOI KSB harus tetap senada dengan program Pemerintah, baik itu Pemerintah Pusat maupun Daerah.
“Melalui kegiatan yang akan kalian lakukan, hal itu juga dapat menumbuhkan rasa kebersamaan antara pemerintah, masyarakat, relawan pegiat lingkungan dan dunia usaha peduli untuk saling berkolaborasi dalam mengatasi permasalahan sampah dan memahami bahwa sampah adalah tanggung jawab semua pihak.” tutup Pria kelahiran Jawa itu.
Dukungan juga datang dari Dewan Penasehat MOI KSB, Nanang Sujatmiko, SP., M.Si, bahwa dirinya mendukung penuh kegiatan ini karena bermanfaat bagi lingkungan dan menggugah semangat menjaga kebersihan dikawasan pantai wisata. Dirinya berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan tiap tahun.
Sementara, Jon Agus Suhadi S.Pt yang juga Dewan Penasehat, mengingatkan pada DPC MOI KSB untuk membangun sinergitas dengan pemerintah daerah dan menjalin komunikasi dengan pihak BUMN dan BUMD agar kegiatan ini menjadi momentum bersama menjaga lingkungan.
“Saya selaku Dewan Penasehat berharap agar DPC MOI KSB dan PW MOI KSB dapat membantu daerah dalam menjalankan program strategis.” tutup Jon Agus Suhadi sembari menegaskan bahwa dirinya siap mendukung kegiatan Bhakti sosial ini.
Sebelum berita ini diturunka, dalam rapat tersebut, hadir para pengurus DPC MOI KSB diantaranya Jery Budiman (CEO Potret NTB), Karyawansyah (CEO Magaparang News), Dedet (CEO Inside Sumbawa), Ika Inside Sumbawa dan Aan Liliana Saputra sebagai perwakilan CEO Lensa NTB. (cdn.An)