Taliwang, centralditanews- Bertempat di ruang pertemuan lantai II Kodim 1628/Sumbawa Barat, Dandim 1628/SB, Letkol czi Eddy Oswaronto mengumpulkan seluruh awak media Sumbawa Barat.
Orang nomor satu ditubuh TNI untuk wilayah Kabupaten Sumbawa Barat tersebut sengaja melakukan pertemuan dengan insan pers sebagai bentuk penghargaan atas kerjasama yang baik antara media dengan Kodim 1628/Sumbawa Barat.
“Saya melihat sendiri bagaimana teman-teman media selama ini terus memberitakan kegiatan kami. Itu sangat membantu, masyarakat luas dapat mengetahui segala bentuk kegiatan kami. Sehingganya saya mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya pada teman-teman media,” ujar Letkol czi Eddy Oswaronto.
Letkol czi Eddy Oswaronto adalah Dandim pertama di KSB, ia telah menjalankan tugasnya selama 2 tahun lebih di KSB. Selama itu, letkol Eddy dikenal baik oleh masyarakat KSB khususnya oleh awak media. Pun dengan pemerintah KSB, ia tetap menjunjung tinggi selogan TNI, “TNI Selalu Bersama Rakyat”.
Ketika bertugas di KSB, ia langsung dihadapkan dengan rehab rekon pasca gempa bumi, itu adalah tugas berat. Dibawah komandonya, personil TNI langsung sigap membantu memulihkan kondisi masyarakat KSB yang cukup memilukan. TNI bersama masyarakat, pemerintah dan Polri bergandengan tangan bahu-membahu membantu masyarakat.
Penyaluran air bersih, pengamanan logistik dan bergotong royong membersihkan reruntuhan rumah dilakukan oleh personil TNI yang bernaung dibawah Kodim 1628/Sumbawa Barat. Alhasil, berkat keuletannya bersama jajaran lain, masyarakat Sumbawa Barat dapat keluar dari masa sulit tersebut. Bahkan, masyarakat luar KSB mengakui bahwa penangan rehab rekon pasca gempa di KSB adalah yang tercepat dan terbaik.
Selain diuji dengan gempa bumi, Letkol czi Eddy Oswaronto juga berperan penting dalam menghadapi Pandemi Covid-19 di KSB, siang malam orang nomor satu di jajaran TNI ini memonitor perkembangan Covid-19. Tidak jarang ia sendiri ikut turun ke lapangan memberikan pemahaman pada masyarakat. Mengunjungi posko Covid-19 di wilayah KSB. Itu semua dilakukan agar KSB bisa keluar dari Pandemi Covid-19. “Berkat kerjasa dari semua pihak, berkat keuletan petugas di posko penanganan Covid-19, Alhamdulillah penyebaran Covid-19 di KSB masih bisa ditekan,” pungkasnya.
Prestasi yang tidak bisa dilupakan oleh masyarakat KSB dan media mengakui itu adalah ketika suksesnya kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-108 di wilayah Kodim 1628/Sumbawa Barat, tepatnya di Desa Seminar Salit, Kecamatan Brang Rea-KSB. Dengan waktu yang tidak begitu banyak, Letkol czi Eddy Oswaronto mampu menyelesaikannya, bahkan Danrem 162/WB, Brigader Jenderal Ahmad Rizal Ramdani, S.Sos, SH. M.Han hadir langsung melihat hasil TMMD ke-108.
Letkol czi Eddy Oswaronto telah meninggalkan kenangan khususnya di masyarakat Desa Seminar Salit, lewat TMMD tersebut, ia berhasil membangun masjid At-Taqwa, Pembangunan dan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Pembangunan jalan Usaha Tani dan Gorong-gorong, serta Pembangunan Talud.
Bersama 150 orang personil TNI gabungan dengan personil dari Pemkab KSB dan 100 orang dari Kelompok masyarakat setempat, ia juga berhasil mengadakan kegiatan kemasyarakatan seperti sosialisasi cara membuat hand sanitizer dengan memanfaatkan tanaman lokal, penyuluhan, bantuan kesehatan, dan kegiatan lainnya untuk meningkatkan pemahaman, kesadaran dan kesejahteraan masyarakat.
Itulah sedikit prestasi yang dapat dihimpun oleh media ini, banyak hal lain lagi yang diperbuat olehnya untuk masyarakat KSB.
Khusus bagi insan pers, pertemuan yang digelar oleh Letkol czi Eddy Oswaronto pada Rabu siang (05/08/2020) sungguh sangat meninggalkan kesan yang mendalam, dimana diluar ekspektasi awak media, ternyata Letkol czi Eddy Oswaronto memberikan piagam penghargaan kepada masing-masing wartawan yang telah meliput kegiatan TMMD.
Salah satu wartawan dari media Lensa NTB saat diwawancarai oleh media ini mengatakan bahwa piagam itu adalah bukti Letkol czi Eddy Oswaronto menghargai profesi wartawan.
“Piagam ini tidak bisa dibandingkan dengan apapun, saya bangga dan saya berharap semoga Letkol czi Eddy Oswaronto di tempat tugas barunya selalu dalam lindungan Allah SWT. Pertemuan dengan dirinya terasa singkat, kini ia sudah harus meninggalkan KSB karena tugas dan kewajiban pada negara.” Ujar Aan Lensa.
Dilanjutkan olehnya, pribadi pak Letkol sangat bersahaja, santai dan tidak terlalu banyak bicara. Namun karena itulah dirinya spesial bagi kami, “sekali lagi saya atas nama pribadi memberikan doa terbaik untuknya. Pak Letkol telah meninggalkan pondasi yang kuat di KSB,” tutup Aan. (cdn.wan)