CDN, Lamunga,– Untuk mengejar ketertinggalan pembangunan Desa Lamunga agar sejajar dengan desa-desa lain yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Lamunga, Hamzan Wadi mengatakan jika proses pembangunan yang terjadi di Desa yang baru definitif itu bisa dikatakan dikebut.
Desa Lamunga yang baru berumur kurang lebih setahun setelah berpisah dari Desa Induk Batu Putih Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat kini telah berangsur-angsur berubah. Awalnya masih terlihat kurang tertata kini telah rapi, jalan-jalan desa atau gang desa yang ada di Desa Lamunga hampir 75 % telah di paping block. Begitupula dengan infrastruktur lainnya seperti Kantor Desa, Kantor BPD dan Panggung Desa telah berdiri.
“Semua hasil pembangunan infrastruktur ang terjadi di Desa Lamunga buah dari proses pemerintahan yang bagus, partisipatif masyarakat sebagai unsur penting dalam pembangunan sangatlah memuaskan. Pengambilan keputusan diambil dengan jalan musyawarah mufakat. Artinya, semua yang ada saat ini adalah lahir dari rahim pikiran masyarakat,” pungkas Hamzan.
Hamzan Wadi optimis jika Desa Lamunga akan bisa mensejajarkan dirinya dengan desa-desa lain. “Salah satu yang kami kejar saat ini ada di bidang kesehatan, dogma Desa Lamunga yang masih menjadi kawasan merah Demam Berdarah harus segera berakhir. Langkah-langkah cepat akan segera diambil, baik dari segi anggaran hingga peningkatan kesadaran dan sumber daya masyarakat dikebut.” tegas Hamzan
Pun demikian dengan pasilitas lapangan umum yang masih kurang. Lanjut Hamzan, kami dari BPD telah bersepakat agar Pemerintah Desa membeli lahan baru untuk dijadikan lapangan umum. Lapangan itu sebagai wadah hajatan masyarakat dan arena olahraga dalam membangun ikatan silaturahhmi dan persaudaraan. “Keinginan tersebut akan kami sampaikan waktu Musyawarah Desa tahun anggaran 2025,” tutup Hamzan Wadi. (cdn.wan**)