CDN, Sumbawa Barat– Pemberdayaan untuk karang taruna berkarya sudah jarang sekali diterapkan oleh pemerintah desa saat ini. Karang Taruna yang notabenenya adalah pilar penting dalam membangun desa acap kali dilupakan, keberadaan mereka seolah-olah tidak dianggap dan kadangkala hanya diingat saat menjelang masa pemilihan untuk meraup suara dari kalangan muda.
Ibarat kata pepatah, “hidup enggan mati tak mau”, Itulah rata-rata kondisi organisasi karang taruna di desa saat ini. Entah karena sumber daya yang ada dalam organisasi karang taruna tidak mampu bersaing, atau memang organisasi karang taruna sengaja dimatikan, itu masih menjadi misteri besar untuk dipecahkan.
Jika organisasi karang taruna di desa-desa lain tidak ada pergerakan. Justru keadaan sebaliknya terjadi di Desa Kelanir, Kecamatan Seteluk, Kabupaten Sumbawa Barat-NTB. Eksistensi organisasi karang taruna dalam mewarnai pembangunan desa sangat dirasakan dampaknya.
Baru-baru ini, Organisasi Karang Taruna Desa Kelanir sukses menggelar pelatihan dasar komputer dan Microsoft office untuk siswa SD dan SMP. Mereka bekerjasama dengan Pemerintah Desa telah melibatkan pihak ketiga untuk memberikan bekal pengetahuan komputer kepada anak-anak SD dan SMP, kegiatan ini sangat bermanfaat dan diapresiasi oleh masyarakat.
Kepala Desa Kelanir, Muslihin pada media, Rabu (29/11/2023), mengatakan bahwa Pemerintah Desa Kelanir berterimakasih pada ide dan masukan Karang Taruna untuk memajukan sumber Daya Manusia (SDM). “Keberadaan karang taruna sangat kami rasakan manfaatnya, selama ini, mereka telam memberikan masukan-masukan positif pada kami untuk menjalankan pemerintahan desa secara terbuka, adil dan mengayomi semua golongan. Salah satu aksi nyata mereka adalah baru-baru ini karang taruna sukses menggelar pelatihan komputer bagi siswa SD dan SMP”, pungkas Muslihin.
Kami selalu memberi ruang bagi mereka untuk berkreasi dan memaksimalkan kemampuan untuk membangun Desa Kelanir. Lanjutnya, kami meyakini bahwa peran mereka sangat besar, sehingga kami Pemerintahan Desa selalu berkolaborasi dalam hal-hal yang positif untuk sekali lagi membangun Desa Kelanir.
“Kami mendukung Eksistensi Organisasi Karang Taruna bukan hanya dengan perkataan, namun perkataan itu kami selaraskan dengan perbuatan. Kami juga mendukung karang taruna dari sisi anggaran, walaupun tidak terlalu besar, namun anggaran tersebut dapat dipergunakan sebaik-baiknya oleh Organisasi Karang Taruna”, beber Muslihin.
Muslihin berharap pada Organisasi Karang Taruna untuk tetap berperan aktif dalam cipta kondisi harmoni Desa Kelanir, terus memberikan masukan yang membangun dan berbuat maksimal, ikhlas, jujur dan sungguh-sungguh membangun jalan pikiran masyarakat Desa Kelanir ke arah yang lebih baik. (cdn.wan**)