Tahun Politik, Wabup Berpesan Untuk Jaga Persatuan dan Kondusifitas

Tahun Politik, Wabup Berpesan Untuk Jaga Persatuan dan Kondusifitas

CDN, Sumbawa Barat– Tahun politik mulai bergulir di Seluruh Wilayah Republik Indonesia, Tidak terkecuali di Kabupaten Sumbawa Barat. Gong politik sudah mulai dibunyikan ditandai dengan seluruh partai politik mendaftarkan calon anggota legislatifnya ke Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Sumbawa Barat beberapa hari yang lalu.

Tentunya dinamika politik dan aroma persaingan untuk berebut dukungan sangat terasa dan tidak menutup kemungkinan hal tersebut dapat menggerus kebersamaan, memecah persatuan dan terburuknya adalah mengkotak-kotakkan masyarakat.

Hal itulah yang tidak diinginkan oleh Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, ST. Dalam sambutannya di acara Pagelaran Adat Seni Budaya Sadeka Dilao, Senin 13/05/2023 bertempat di Pantai Labuhan Lalar Taliwang. Fud sapaan akrab Wabup ini mengingatkan masyarakat Labuhan Lalar untuk tetap kompak, bersatu dan menjaga persaudaraan walau beda pilihan nantinya.

“Mari terus kita bergandengan tangan. KSB menunggu ide-ide dari masyarakat Desa Labuhan Lalar untuk kita kembangkan, dan kedepannya dapat menjadi penopang untuk terwujudnya masyarakat yang Baldatun Toyyibatun Warabbun Ghafur. Kita juga berharap kedepannya Kegiatan Luar biasa masyarakat Desa Labuhan Lalar, Pagelaran Adat Nyalama Dilao agar bisa terus berkembang. Hari ini ada kita lihatb touris, dan kita berharap ditahun mendatang akan banyak touris yang berkunjung. Ungkap Wabup

Sepintas mengenai Pagelaran Adat Seni Budaya Sadeka Dilao. Sadeka Dilao sudah menjadi rutinitas tahunan Masyarakat Desa Labuhan Lalar dan merupakan tradisi turun temurun masyarakat Desa Labuhan Lalar.

Kepala Desa Labuhan Lalar, Rahmanuddin menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan tradisi Nyalama Dilao ini bukan dalam hal membangkitkan feodalisme, tetapi itu semua sebagai wujud mejaga harga diri masyarakat Labuhan Lalar, melalui upaya mempertahankan adat dan tradisi masyarakat Desa Labuhan Lalar. “ Kita masyarakat Desa Labuhan Lalar tidak boleh pasif dalam melindungi kekayaan tradisi masyarakat kita”, Ungkap Rahmanudddin

Kegiatan Nyalama Dilao telah berlangsung dari tanggal 1 – 7 Mei yang diramaikan dengan hiburan malam. Terlaksananya kegiatan tersebut berkat bantuan dari Pemda KSB, PT. AMNT dan berbagai pihak terkait. (cdn.wan**)