CDN, Sumbawa Barat– Politisi tangguh dan telah teruji dari Desa Kertasari, Andi Laweng, SH., MH. menggunakan secara efektif kegiatan Resapan Aspirasi (Reses) untuk menghimpun suara-suara serak masyarakat dan konstituennya di Daerah Pemilihan 1.
Masa Reses 1 Tahun 2021 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Sumbawa Barat (DPRD KSB, red) telah bergulir sejak 28 Oktober hingga 02 November 2021. Reses sendiri merupakan kewajiban yang melekat di diri anggota DPRD untuk bersilaturrahmi dan menyerap aspirasi masyarakat. Sementara masyarakat mempunyai hak yang sama untuk menyalurkan aspirasinya lewat agenda reses.
“Reses adalah ajang untuk bersilaturrahmi dan menggali semua keinginan masyarakat dan konstituen Anggota DPRD”, pungkas Anggota DPRD 3 Periode sekaligus Ketua DPD Partai Persatuan Indonesia Provinsi NTB (DPD PKP NTB), Andi Laweng, SH., MH. pada media ini, Rabu pagi (03/11/2021).
Ini adalah salah asatu ajang untuk membangkitkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan KSB. Lanjut Andi Laweng, pembangunan tidak akan terjadi bila masyarakat masih acuh tak acuh dan bersikap apatis terhadap masa depan daerahnya. Partisipasi masyarakat adalah salah satu misi daerah saat ini dan kami dari legislatif sangat mendorong itu bisa terjadi.
Reses yang dilakukan Andi Laweng diikuti oleh seratusan masyarakat, kegiatan reses ini dilakukan dibeberapa titik dalam wilayah Dapil 1 (Kecamatan Taliwang). Banyak sekali masukan hingga harapan masyarakat yang telah dicatat oleh Andi Laweng yang selanjutnya akan dibawa kelembaga parlemen untuk diperjuangkan secara kelembagaan. “Ada usulan dan masukan yang menjadi skala prioritas, ada yang bersifat mendesak untuk segera ditanggulangi dan ada yang menjadi bahan daftar tunggu untuk dibahas ditahun berikutnya. Saya tidak berjanji, namun saya akan memastikan semua masukan dan keinginan masyarakat akan dibahas di gedung parlemen bersama eksekutif”, beber Andi Laweng.
Secara eksplisit, Ia memaparkan sedikit usulan masyarakat konstituennya pada media. “Kebanyakan usulan datang dari ibu-ibu kelompok UMKM dan para pemuda yang sedang membangun usaha dan sudah berusaha namun membutuhkan bantuan ide dan peralatan penunjang. Sementara untuk pasilitas umum lebih didominasi oleh peningkatan jalan dan pembangunan rumah-rumah ibadah. Semua usulan masyarakat sangat bermutu dan tentunya saya akan menindaklanjutinya dengan menggunakan mekanisme yang telah ditetapkan”, imbuhnya.
Menanggapi usulan, harapan dan keinginan masyarakat diwilayahnya, Andi Laweng, SH., MH. mengatakan bahwa disaat pandemi Covid-19 ini, memang UMKM, pertanian dan wirausaha adalah pilar untuk bertahan. Covid-19 telah membuat sektor jasa mati suri, pekerjaan infrastruktur yang dibarapkan sebagai solusi meningkatkan perekonomian dan mengurangi pengangguran terselubung tidak berjalan. Sehingga saya mengambil kesimpulan bahwa UMKM lokal, pendampingan bagi wirausaha yang serius menjalankan bidangnya harus diprioritaskan saat ini.
Masyarakat sangat antusias mengikuti Masa Reses 1 Anggota DPRD KSB Tahun 2021 ini. Ini terbukti dengan penuhnya kursi-kursi yang disiapkan. “Ini membuktikan bahwa masyarakat KSB sangat peduli dan mengetahui manfaat dari reses ini. Animo besar masyarakat yang datang menjadi penyemangat kami sebagai perwakilan mereka untuk berjuang demi keadilan dalam rangka menuju persatua”, kata Andi.
Terakhir Andi Laweng, SH., MH. mengatakan pada media ini bahwa, dalam reses, masyarakatnya menerapkan protokol kesehatan, pun demikian selanjutnya, ia menghimbau masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi yang tengah digenjot oleh pemerintah. (cdn.wan**)