Penyusunan RDTR Dipimpin Ketua DPRD KSB

CDN, Sumbawa Barat–Sebagaimana telah diketahui bersama, RDTR (Rencana Detail Tata Ruang) disekitar Kawasan Industri Maluk merupakan rencana rinci tata ruang yang akan menjadi pedoman bagi pemerintah, baik itu tingkat kabupaten dan tingkat Provinsi NTB dalam mencapai target pembangunan dikawasan Kecamatan Maluk. Kesemuanya harus include dalamnya memuat seluruh ketentuan yang menyangkut zonasi kawasan.

Ketua DPRD KSB, Kaharuddin Umar memimpin pertemuan dengan agenda penyusunan RDTR di Kompleks KTC Taliwang, tepatnya Gedung Resto Hanipati pada selasa (24/08/2021).

“RDTR ini menjadi sangat penting artinya dikarenakan berkaitan erat dengan telah ditetapkannya kawasan tersebut sebagai kawasan industri (KI) Nasional oleh pemerintah pusat yang tertuang melalui RPJMN 2020—2024, Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)  itu sendiri juga merupakan salah satu turunan dari perda RTRW Kabupaten Sumbawa Barat yang telah ditetapkan pada tahun 2020 lalu”. ujar Kaharuddin.

Selanjutnya menurut orang nomor satu dilegislatif tersebut, bahwa sektor pengembangan industri ini bertujuan mempercepat pertumbuhan dan laju industri di daerah kita guna mendukung peningkatan daya saing industri dan investasi serta pemanfaatan ruang, sehingga mampu meningkatkan perputaran ekonomi secara signifikan.

Dengan demikian diwilayah sekitar kawasan industri nantinya akan diarahkan perkembangannya untuk mendukung berbagai macam sektor industri didalam kawasan, agar dapat berjalan komprehensif sebagai pusat pertumbuhan dan perkembangan ekonomi baru di “Tanah Pariri Lema Bariri” kedepannya. Diantara industri tersebut antara lain adanya smelter dan berbagai macam industri turunannya yakni mulai dari industrial pupuk, keramik, semen dan lain sebagainya. Hal itu nantinya akan sangat berdampak pada berkurangnya jumlah pengangguran didaerah ini dikarenakan banyaknya lapangan kerja yang tersedia. Lanjut Kahar, semua baru bisa dimulai setelah RDTR ini selesai dan mendapatkan pengesahan sesuai ketentuan perundangan yang berlaku. Dan anggota Legislatif besutan PDI Perjuangan itu menegaskan bahwasanya segala bentuk upaya harus kita lakukan untuk mendukung cepatnya terealisi kawasan industrial ini.
(cdn.r**)